Menantikan Wajah Baru Ibukota Yang Lebih Milineal.

Monumen Nasional Jakarta (Dok : Pribadi)
Siapa sih yang tidak mengenal Jakarta? Yap, semua masyarakat Indonesia mengenal tentang Jakarta itulah Kota jantungnya dari Indonesia yang mengalami perkembangan yang sangat pesat mulai dari Transportasi, ekonomi, pembangunan, pendidikan dan lainnya. Itu terbukti bisa kita lihat penduduk yang ada di Jakarta terus mengalami peningkatan setiap bulannya karena banyak masyarakat yang mengharapkan bisa meraih kesuksesan dengan berada di Jakarta sebagai tempat mata pencarian sehingga gak heran banyak masyarakat Indonesia yang mengharapkan peluang yang lebih baik ketika pindah ke Jakarta.

Semakin bertambahnya penduduk yang dateng ke Jakarta itu menjadi semakin sempit karena dipenuhi penduduk dari berbagai daerah mulai dari Bandung, bogor, cirebon, dan lainnya untuk mencari peluang yang lebih baik di Jakarta dibandingkan saat ada didaerahnya.

Upaya pun telah dilakukan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta untuk menanggani berbagai permasalahan yang ada dikarenakan dengan adanya jumlah penduduk yang dateng telah mengalami peningkatan sehingga hal tersebut memberikan berbagai dampak yang sangat pesat di Jakarta mulai dari kemacetan, polusi, dan lainnya. Padahal kalau kamu tau bahwa Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta telah menghadirkan banyak inovasi untuk mengatasi masalah mulai dari mengatasi polusi udara, banjir, kemacetan, transportasi umum, dan berbagai hal lainnya hanya saja upaya itu tidak maksimal dilakukan tetep saja penduduk yang dateng ke Jakarta terus mengalami peningkatan sehingga segala upaya yang dilakukan tidak memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap Jakarta.

Itulah membuat Presiden RI Joko Widodo kembali memunculkan wacana perpindahan Ibu Kota untuk menjawab berbagai permasalahan yang terjadi selama Jakarta menjadi Ibu Kota dan pada akhirnya Ibu Kota resmi pindah ke Kalimantan.


Perpindahan ini tentunya tidak mudah untuk dilakukan banyak hal-hal yang harus disiapkan baik secara administrasi maupun lainnya. Tapi, saya mengharapkan hal ini perlu dilakukan terkait perpindahan Ibu Kota dari Jakarta ke Kalimantan. Jakarta hingga saat ini sudah mengalami overload jumlah penduduk sehingga hal ini dinilai sangat baik untuk dilakukan secepat mungkin kedepan ini akan memberikan dampak yang sangat besar terkait kemajuan dan perkembangan Kalimantan baik dari transportasi, ekonomi, pembangunan dan lainnya tapi disisi lain keindahan hutan Kalimantan akan terasa ternganggu nantinya.

Dalam hal ini saya sebagai Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon dengan adanya perpindahan Ibu Kota yang awal di Jakarta akan berpindah ke Kalimantan diharapkan sebelumnya itu harus dilakukan pengkajian baik itu mulai dari air, infrastruktur, transportasi, politik, dan lainnya karena itu semua ketika dilakukan perpindahan akan berawal dari 0 dan hal ini harus ada peran Generasi Milineal yang terlibat aktif dalam membangun Ibu Kota yang baru ini. Peran Milineal dinilai sangat diharapkan agar mereka tau dan mendapatkan pengalaman dalam membangun Ibu Kota yang Milineal tidak hanya itu harus ada inovasi terbaru untuk bisa melibatkan para generasi muda (Milineal) ini. Milineal ini memiliki berbagai kemampuan yang dapat membantu Pemerintah dalam mengembangkan potensi mereka semua dan kebanyakan dari para Milineal ini  memilih bekerja di luar Indonesia karena dinilai Pemerintah Indonesia tidak berperan penting dalam memberikan tempat untuk Milineal dalam menyumbangkan maupun menunjukkan potensi mereka dalam hal keterlibatan pembangunan.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.